Kunjungan Mahasiswa S2 Kedokteran Tropis UGM ke Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof. Dr. Sulianti Saroso
Mahasiswa S2 Ilmu Kedokteran Tropis, FK UGM konsentrasi penyakit infeksi dan konsentrasi Biologi Molekuler dan Imunologi Penyakit Tropis melakukan fieldtrip di RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso, Jakarta pada tanggal 29-31 Juli 2015 lalu. Kegiatan fieldtrip ini untuk pertama kalinya dilakukan ke Jakarta setelah tahun-tahun sebelumnya setiap peminatan mengikuti kegiatan fieldtrip di B2P2VRP, Salatiga. Peserta fieldtrip sebanyak 10 mahasiswa dengan 2 pembimbing yang membersamai selama kegiatan berlangsung.
RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso merupakan rumah sakit khusus yang menangani berbagai penyakit infeksi, termasuk infeksi dengue, tuberkulosis, infeksi HIV, ko-infeksi TB-HIV, bahkan berbagai air borne diseases, seperti infeksi H5N1, H1N1, serta dugaan infeksi Ebola dan MERS-CoV. Meskipun pada berbagai sisi masih dalam proses pembangunan, fasilitas dan sumber daya manusia yang dimiliki rumah sakit ini mampu menangani kasus-kasus yang menjadi ketakutan untuk masyarakat luas.
Tidak dapat dipungkiri bahwa stigma mengenai infeksi seperti HIV/AIDS dan Tuberculosis (TB) masih dirasakan di masyarakat tetapi tidak dirasakan ketika berada di lingkungan rumah sakit ini. Seorang pasien yang diwawancarai saat kegiatan kunjungan berlangsung mengatakan bahwa mereka mendapat informasi lengkap dan pelayanan yang baik dari pihak rumah sakit.
Kegiatan yang berlangsung selama 2 hari berlangsung sangat efektif. Hari pertama diisi dengan ceramah interaktif mengenai Profil RSPI Prof. Soelianti Saroso, pencegahan dan pengendalian infeksi, diagnosis penyakit infeksi dan pemeriksaan resistensi obat, tatalaksana TB-HIV, serta diagnosis dan pengobatan TB MDR yang difasilitasi oleh ahli dari RSPI. Kegiatan hari kedua adalah kunjungan ke beberapa ruang. Ruang-ruang yang dikunjungi yaitu ruang perawatan, yakni ruang rawat Dahlia 1, Dahlia 2 dan isolasi, poli DOTS, ruang Dahlia 3 (Pokja HIV), laboratorium pelayanan dan penelitian. Pada hari kedua ini, selain kunjungan, peserta juga praktik langsung pemakaian alat pelindung diri (APD) lengkap untuk digunakan di ruang isolasi, alur keluar-masuk pasien dan petugas di ruang isolasi, alur pelayanan di Pokja HIV, alur pelayanan poli DOTS, cara cuci tangan yang benar.
Kegiatan ini sangat bermanfaat menambah wawasan bagi para mahasiswa Tropmed sehingga melihat langsung kondisi perawatan untuk kasus infeksi, terutama yang menular melalui udara (airborne diseases). Semoga kegiatan ini dapat dikembangkan untuk ke depannya.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!