Workshop Penguatan Pengelolaan Jurnal Terindeks Internasional dan Sosialisasi ARJUNA

Universitas Gadjah Mada pada hari Kamis, 11 Juni 2015 mengadakan Workshop Penguatan Pengelolaan Jurnal Terindeks Internasional dan Sosialisasi ARJUNA. Workshop ini bertempat di Balai Senat, Gedung Pusat UGM dan diikuti oleh seluruh pengelola jurnal yang ada di internal UGM. Ada lebih dari 50 jurnal yang ada dilingkungan UGM.
Workshop ini dibuka oleh Prof. Dr. Harno Dwi Pranowo M.Si. Adapun Narasumber dalam Workshop Penguatan Pengelolaan Jurnal Terindeks Internasional dan Sosialisasi ARJUNA ini adalah Dr. Istadi (SubDit HKI & Publikasi, Ditjen Dikti) serta Tole Sutikno (Principle-Contact and Editors-in-Chief of three Scopus indexed Journals). Untuk materi yang dipaparkan adalah Sosialisasi Sistem Informasi Akreditasi E-Journal (ARJUNA), Standar Dasar Portal E-Journal Sesuai Akreditasi TBI Elektronik, dan Manajemen & Strategi Indeksasi Jurnal di Pengindeks Internasional Bereputasi.
Pada workshop ini juga dipaparkan peraturan baru akreditasi yang diberlakukan oleh DIKTI. Peraturan ini akan berlaku mulai 31 Maret 2016. Adapun peraturan yang terlihat beda dengan sebelumnya dalam proses akreditasi adalah, pihak DIKTI mulai tahun 2016 akan melakukan akreditasi jurnal via online/E-Journal. Pendaftaran akreditasi jurnal tersebut bisa melalui Sistem Akreditasi Jurnal Nasional (ARJUNA). Peraturan ini banyak berubah dengan aturan akreditasi jurnal yang tercetak. S
etiap jurnal wajib mempunyai E-ISSN. Selain itu jurnal dapat mengajukan akreditasi kalau sudah mempunyai cetakan selama 2 tahun. Sebelumnya dalam peraturan lama, pengajuan akreditasi hanya bisa setelah terbitan jurnal 3 tahun. Untuk jumlah halaman jurnal setiap edisi masih dibatasi minimal 200 halaman, dan untuk cetaknya sekarang tidak diberi batas minimal berapa eksemplar menyetak jurnalnya.
Di sini juga dijelaskan mudahnya proses akreditasi secara online. Karena dari pihak Asesor nantinya yang menilai adalah orang-orang yang berkompeten dibidangnya. Selain itu, setiap Asesor nanti memberikan nilai dan mencatatkan evaluasi tentang jurnal yang sedang dinilai saat pengajuan akreditasi. Dengan seperti itu, para pengelola jurnal tahu di mana letak kekurangan nilai yang ada dijurnalnya. Kegiatan Workshop Penguatan Pengelolaan Jurnal Terindeks Internasional dan Sosialisasi ARJUNA ini sangat membantu para pengelola jurnal untuk mempersiapkan jurnalnya agar bisa terakreditasi oleh DIKTI.
0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published.