Sosialisasi Software Anti Plagiarisme AIMOS di Perpustakaan FK UGM

Universitas Gadjah Mada muali mengembangkan software untuk mendeteksi tulisan plagiat. Pada hari Senin, 9 Maret 2015 diadakan sosialisasi mengenai software Anti Plagiarisme yang bernama AIMOS. Kegiatan ini kali pertama dilakukan di Perpustakaan FK UGM. AIMOS atau singkatan dari Academic Integrity Monitoring System dikembangkan oleh Gamatechno pada tahun 2008.

Software ini pada intinya berguna untuk mendeteksi tulisan-tulisan mahasiswa (Skripsi) ataupun lainnya terbukti melakukan plagiat atau tidak. Pada saat ini deteksi plagiat atau tidak hanya bisa dilakukan pada internal database UGM.

Pada workshop kemarin, pihak dari AIMOS memaparkan fungsi software tersebut kepada dosen, maupun staf pengajar yang mengikuti. Pada pemaparannya, pembicara menekankan jika dengan adanya software ini, dosen atau pengajar dapat mendeteksi tulisan mahasiswa.

Selain itu pada akhirnya seluruh peserta workshop mencoba mempraktekkan cara-cara penggunaan AIMOS. Kegiatan tersebut mulai dari masuk ke AIMOS (menggunakan email UGM), lalu mengupload naskah, dan mendeteksi ada berapa persen tulisan yang sama. Pada intinya software ini sangat memudahkan bagi para dosen untuk mendeteksi bahwa karya mahasiswa tersebut termasuk plagiat atau tidak.