Tropmed UGM – Program Studi Magister Ilmu Kedokteran Tropis FK-KMK UGM kembali mengadakan kuliah tamu pada hari selasa (15/11) secara daring. Dosen tamu yang diundang mengisi perkuliahan adalah Dr. Ilham Zaidi. Beliau merupakan Petugas Program (NTDs) at PATH India.

Kuliah tamu kali ini bagian dari matakuliah Epidemiologi, Control and Management of NTD yang diselenggarakan oleh Program Studi Magister Ilmu Kedokteran Tropis. Matakuliah tersebut diambil oleh seluruh mahasiswa Internasional Implemetation Research.

Topik perkuliahan yang dipaparkan oleh Dr. Ilham Zaidi bertema Epidemiology, Control and Management of Leishmaniasis. Leishmaniasis adalah penyakit parasit yang disebabkan oleh protozoa parasit Leishmania yang ditularkan melalui gigitan lalat phlebotomus betina.

Terdapat beberapa bentuk leismaniasis, yaitu leismaniasis kutaneus, yang sering dijumpai dan bermanifestasi pada kulit; leismaniasis mukokutaneus, yang bermanifestasi pada bagian kulit dan mukosa; leismaniasis viseral atau kala-azar, yang melibatkan beberapa organ internal seperti limpa, hati, dan sumsum tulang.

Status endemi visceral leishmaniasis (VL) diantaranya adalah Brasil, Ethiopia, India, Kenya, Somalia, Sudan Selatan, dan Sudan. Dr. Ilham Zaidi juga menerangkan jenis VL atau Kala-Azar merupakan masalah kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian khusus di India, dan sudah sejak tahun 1990 pemerintah India memulai Control Program Kala-Azar.

Pada perkuliahan ini, beliau memaparkan strategi yang dilakukan untuk mengeliminasi Kala-Azar. Adapun yang dilakukan antara lain: Mendiagnosis dini dan manajemen kasus yang menyeluruh; Adanya manajemen pengendalian dan surveillance vektor yang terintegrasi; Tersedianya advokasi, komunikasi, dan pemberdayaan masyarakat; dan Memonitoring, surveillance, dan evaluasi program.

Perkuliahan tamu ini diikuti sekitar 40 mahasiswa dari berbagai program magister dan terbuka untuk umum. Kali ini, perkuliahan tamu dilaksanakan secara daring dan dimoderatori oleh drh. Kharisma Dewi, MPH. Sebelum perkuliahan selesai, mahasiswa diberi kesempatan untuk bertanya ataupun diskusi.

Guest Lecture ini memang menjadi agenda rutin tiap prodi di FK-KMK UGM dengan tujuan memperbarui ilmu yang berkembang dengan mendatangkan narasumber dari berbagai negara terkait topik tertentu. Harapannya, mahasiswa bisa mendapatkan asupan ilmu lebih banyak dari para dosen tamu yang diundang.

Tropmed UGM – Program Studi Magister Ilmu Kedokteran Tropis berkolaborasi dengan Magister Ilmu Biomedik menyelenggarakan kuliah tamu secara bauran di Gedung Tahir Pascasarjana FK-KMK lantai 2 pada hari kamis (10/11). Kuliah tamu ini juga didukung oleh Departeman Parasitologi dan Implemetation Research.

Dosen tamu yang mengisi perkuliahan adalah Aneta Afelt. Beliau merupakan dosen pengajar dari Institut de Recherche pour le Développement, Montpellier, Prancis. Tema yang disampaikan pada perkuliahan adalah Diagnosing the risk of the new epidemics and the conditions of their spread under anthropogenic pressure.

Perkuliahan ini diikuti lebih dari 50 mahasiswa dari berbagai jurusan dan terbuka untuk umum. Sebagian besar peserta mengikuti secara luring, dan sebagian kecil mengikuti secara daring. Pada perkuliahan Aneta Afelt menekankan pentingnya penghentikan penularan penyakit dengan belajar dari adanya covid-19.

Beliau memaparkan terkait pemodelan dinamika penyakit menular. Pemodelan yang diterapkan adalah model matematika, karena pemodelan ini mirip dengan teori epidemiologi. Ini mengacu pada karakteristik sistem tertentu yang dijelaskan oleh simbol matematika dan juga mempelajari pengaruh faktor utama epidemi penyakit serta interaksinya.

Parameter diperkirakan, diuji, disesuaikan dan dimodifikasi sesuai dengan proses yang sebenarnya. Prosesnya meliputi penelitian teoritis, mempelajari digitalisasi subjek, status penelitian dan prediktabilitas hasil. Model statistik matematis muncul sebagai ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average Model). Ada beberapa singkatan yang digunakan dalam model persamaan, seperti SIR, SEIR atau SEIAR (Susceptible – Exposed – Symptomatic – Asymptomatic – Removed). Model menunjukkan hubungan antara terjadinya penyakit dan waktu.

Adanya kuliah tamu ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan. Kuliah tamu yang dimoderatori oleh dr. Taufik Mulya Perdana, M.Sc dari Departemen Parasitologi berjalan dengan baik. Mahasiswa yang mengikuti mendapatkan ilmu baru terkait pencegahan penyakit menular di masa mendatang dengan.

Sebelumnya, Aneta Afelt mengunjungi dekanat dan berdiskusi dengan prodi. Harapannya, kuliah tamu ini bisa menjadi awal yang baik untuk terjalinnya kerjasama internasional antar dua instansi di masa mendatang agar bisa saling memperbarui ilmu terkait pencegahan penyakit menular.

Tropmed UGM – Program Studi Magister Ilmu Kedokteran Tropis FK-KMK UGM mendapat kunjungan dari pengguna mahasiswa pada hari selasa (18/10) di Gedung Tahir Pascasarjana, lantai 5 sayap selatan. Pengguna tersebut merupakan perwakilan dari Universitas Cenderawasih.

Perwakilan dari Universitas Cenderawasih ini disambut oleh Kaprodi IKT, dr. Riris Andono Ahmad, MPH, Ph.D. Tujuan perwakilan ini untuk memonitoring mahasiswa IKT yang mendapatkan tugas belajar dari Universitas Cenderawasih

Kaprodi IKT dr. Riris Andono Ahmad, MPH, Ph.D. memberikan informasi terkait progress mahasiswa tersebut. Pertemuan ini memang menjadi agenda rutin bagi instansi-instansi yang mengirimkan stafnya untuk tugas belajar di Prodi IKT.

Pertemuan ini bersifat santai, seluruh informasi yang dipaparkan kaprodi dapat diterima dengan baik oleh pengguna. Selain itu, perwakilan dari Universitas Cenderawasih mengharapkan agar stafnya bisa lulus tepat waktu dan menerapkan ilmu yang didapatkan di instansi asal.

Program Studi Magister Ilmu Kedokteran Tropis FK-KMK UGM menjalin komunikasi baik dengan berbagai instansi yang mengirimkan stanfnya untuk tugas belajar. Setiap agenda rapat kurikulum prodi, pengguna dilibatkan dalam rapat untuk memberi masukan.

Tropmed UGM – Limamahasiswa Program Studi Magister Ilmu Kedokteran Tropis FK-KMK UGM terlibat dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat yang diselenggarakan Departeman Parasitologi di Pondok Pesantren Ali Maksum Yogyakarta.

Pengabdian Masyarakat ini dilaksanakan selama satu hari, kamis (22/09) dengan tema Edukasi Pencegahan Penyakit Tular Vektor di Lingkungan Pondok Pesantren Yayasan Ali Maksum, Yogyakarta. Edukasi ini melibatkkan 200 siswa/siswi SMA Ali Maksum kelas X DAN XI bersama guru serta pengasuh ponpes.

Tujuan adanya edukasi ini untuk meningkatkan pengetahuan dan kewaspadaan santri pada penyakit tular vektor yang ada di lingkungan sekitar; mengenalkan santri dengan vektor penyakit terutama demam berdarah Dengue (DBD), yaitu nyamuk Aedes aegypti, dan siklus hidupnya; dan memberikan edukasi terkait kegiatan pengendalian vektor di lingkungan pondok pesantren dengan 3M (menguras, menutup, dan mengubur) dan pembuatan ovitrap.

Pengabdian Masyarakat ini menjadi bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dilakukan oleh mahasiswa Ilmu Kedokteran Tropis FK-KMK UGM. Adapun mahasiswa prodi yang turut andil di Pengabdian Masyarakat tersebut adalah; Alfin Harjuno Dwiputro, Fiola Tiariani Siregar, Pulung Dwisari, Detty Intan Sari, dan Haryo Dimasto Kristiyanto.

Tropmed UGM – Sebagai upaya mengenalkan berbagai fasilitas yang dimiliki Perpustakaan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, mahasiswa Prodi Ilmu Kedokteran Tropis mengunjungi perpustakaan pada hari jumat (09/09).

Pengenalan perpustakaan ini bagian dari Learning Skills mahasiswa dalam memanfaatkan fasilitas yang ada di perpustakaan fakultas. Kepala Perpustakaan FK-KMK UGM, Pak Sukirno, S.IP, MA memberikan penjelasan mengenai cara-cara penelusuran sumber-sumber belajar yang dapat dilakukan oleh mahasiswa.

Pemaparan layanan perpustakaan ini bertempat di Ruang CBT B lantai II Perpustakaan Fakultas. Pak Sukirno menginformasikan mulai dari berbagai ruangan yang ada di perpustakaan, akses database secara intranet, hingga penelusuran berbagai jurnal berkaitan dengan kedokteran yang dilanggan oleh universitas.

Mahasiswa juga diajak untuk mencoba akses database yang dilanggan universitas. Mulai dari cara membuka database, hingga mengunduh artikel secara penuh. Seluruh artikel yang dilanggan dapat dimanfaatkan selama menjadi mahasiswa aktif menggunakan SSO UGM.

Beliau juga mengajak mahasiswa untuk menginstal aplikasi eLib FK-KMK UGM. Aplikasi eLib merupakan inovasi terbaru dari perpustakaan fakultas yang dapat diunduh melalui IOS maupun Android. Melalui aplikasi ini, mahasiswa dapat melakukan peminjaman dan pengembalian buku digital dengan mudah.

Selain penelusuran database yang dilanggan UGM, mahasiswa Magister Ilmu Kedokteran Tropis diajak bergabung dengan Program Studi S1 Gizi Kesehatan dalam workshop akses database dan Reference manager yang diselenggarakan perpustakaan pusat di Ruang CBT A Lantai II Perpustakaan FK-KMK UGM.

Kemampuan mahasiswa dalam akses database dan Reference manager diperlukan ketika mahasiswa mulai perkuliahan Metopenkes hingga penyusunan tugas akhir. Harapannya, learning skills di perpustakaan ini membantu mahasiswa dalam pencarian berbagai literatur selama kuliah dan penyusunan tugas akhir.

Tropmed UGM – Sebelum adanya perkuliahan di Prodi Magister Ilmu Kedokteran Tropis FK-KMK UGM, pada hari jumat (12/08) terselenggara agenda sosialisasi yang dilakukan oleh HDSS Sleman untuk mahasiswa IKT. Sosialisasi ini dilaksanakan secara daring.

Seluruh mahasiswa S2 Ilmu Kedokteran Tropis FK-KMK UGM yang masih aktif kuliah mengikuti sosiasiliasi tersebut. Adapun tujuan HDSS Sleman dalam kegiatan kali ini adalah menginformasikan adanya data yang bisa dimanfaatkan mahasiswa IKT dalam mengejakan tugas akhir.

Selain itu, HDSS Sleman juga berharap adanya kerjasama antara dua instansi agar nantinya dapat berkolaborasi dalam jangka panjang. Selain mahasiswa, HDSS Sleman juga terbuka untuk bekerjasama dengan alumni mahasiswa IKT dengan prosedur yang sudah ditentukan.

Prodi IKT yang diwakili Luthfi Azizatunnisa’, S.Ked., MPH menyampaikan adanya sosialisasi ini baik untuk mahasiswa, terutama bagi mahasiswa yang baru masuk, dengan harapan nantinya ada yang bekerjasama dengan HDSS SLeman.

Pemaparan dari HDSS Sleman disampaikan oleh Ema Madyaningrum, S.Kep., Ns., M.Kes., Ph.D. yang merupakan peneliti sekaligus alumni mahasiswa IKT angkatan 2004. Beliau mengatakan, adanya sosialisasi dan potensi kerjasama ini merupakan salah satu kontribusi alumni untuk prodi.

Pada sesi kedua, pemaparan topik potensial HDSS Sleman dipaparkan oleh dr. Braghmandita Widya Indraswari, M.Sc., Sp.A. Beliau menerangkan ada beberapa topik yang nantinya bisa dimanfaatkan oleh mahasiswa IKT dalam pengolahan data.

Health and Demographic Surveillance System (HDSS) Sleman merupakan infrastruktur riset yang menyediakan data sekunder dan populasi untuk nested research. HDSS Sleman mengumpulkan data dari populasi masyarakat Sleman yang dikoleksi secara longitudinal sejak 2015.

Tropmed UGM – Universitas Gadjah Mada Yogyakarta mulai menyambut mahasiswa baru tahun ajaran 2022/2023 di bulan Agustus. Penyambutan mahasiswa baru ini juga dilakukan oleh program studi magister di lingkungan FK-KMK UGM.

Tiga Prodi di FK-KMK berkolaborasi menyelenggarakan kuliah perdana guna menyambut mahasiswa baru. Prodi tersebut adalah Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat, Program Studi Magister Kebijakan dan Manajemen Kesehatan, dan Program Studi Ilmu Kedokteran Tropis.

Kuliah perdana ini berlangsung pada hari rabu (10/08) di ruang Bulaksumur, University Club UGM. Total mahasiswa yang bergabung dalam kuliah perdana lebih dari 240 mahasiswa. Perkuliahan ini dilaksanakan secara bauran, sebagian besar mahasiswa kuliah luring.

Bertemakan “COVID-19 pandemic: what’s next for public health?” kuliah perdana ini dibuka secara daring oleh Plt Dekan dr. Yodi Mahendradhata, M.Sc., Ph.D., FRSPH. Kemudian berlanjut dengan pemaparan tiap prodi.

Kegiatan berlangsung dengan pemaparan materi. Ada empat narasumber yang memaparkan berbagai topik yang selaras dengan tema kuliah perdana. Pada pemaparan materi ini, diskusi dimoderatori oleh Anis Fuad, S.Ked., DEA

Pemaparan materi dimulai dari “Menjawab Tantangan Kesehatan Masyarakat di Masa Depan -Prof. Dra. Yayi Suryo Prabandari, M.Si., Ph.D; Potensi Ancaman Penyakit Re-emerging di Tengah Situasi COVID-19 yang Terkendali – dr. E. Elsa Herdiana Murhandarwati, M.Kes, Ph.D; Kolaborasi Interprofesional dalam Mengelola Riset Kesehatan yang Komprehensif – dr. Lutfan Lazuardi, M.Kes., Ph.D; Merdeka Belajar Kampus Merdeka -Dr. dr. Mubasysyir Hasanbasri, MA.”

Diskusi berlangsung setelah keempat narasumber menyampaikan pemaparannya. Agenda berlanjut dengan tanya jawab. Pada kesempatan ini, enam mahasiswa bertanya terkait topik yang sampaikan narasumber.

Kuliah perdana ini merupakan rangkaian perkuliahan Learning Skills yang dilaksanakan tiga prodi secara bersama dalam kurun waktu dua minggu, hingga selesa pada tanggal 19 Agustus 2022. Program Studi Magister Ilmu Kedokteran Tropis FK-KMK UGM pada tahun ajaran 2022 menerima 10 mahasiswa baru dari berbagai provinsi.

Tropmed UGM – Agenda rapat rutin menyambut perkuliahan tahun ajaran baru semester gasal 2022-2023 kembali dilaksanakan pada hari senin (25/07) oleh prodi Magister Ilmu Kedokteran Tropis. Rapat tersebut dilaksanakan secara daring. Peserta rapat merupakan kaprodi, staf prodi, dosen koordinator, mahasiswa, alumni, dan pengguna.

Pada pemaparan awal, kaprodi dr. Riris Andono Ahmad, MD, MPH, Ph.D membagikan informasi hasil evaluasi perkuliahan sebelumnya. Hasil evaluasi ini disampaikan kepada dosen koordinator matakuliah untuk menjadi acuan proses pembelajaran di semester depan.

 Seluruh hasil evaluasi pada dasarnya baik, terdapat berbagai masukan yang diberikan oleh mahasiswa terkait penyampaian materi, jam perkuliahan, hingga penugasan. Dosen koordinator pun menerima masukan serta memberikan tanggapan.

Setiap rapat penyambutan tahun ajaran baru, prodi selalu mengundang perwakilan alumni, mahasiswa, serta pengguna. Di sini prodi memaparkan visi-misi, hingga sasaran dan tujuan prodi. Prodi juga meminta masukan secara langsung dari para undangan.

Para mahasiswa memberikan masukan terkait pentingnya praktikum. Waktu praktikum mereka minta lebih panjang, serta adanya diberikanny protokol praktikum selang beberapa hari sebelum waktu praktikum, tujuannya agar mahasiswa bisa belajar terlebih dahulu.

Selain itu, adanya masukan untuk kerjasama dengan berbagai mitra terkait magang. Mereka mengharapkan bisa mendapatkan softskill tambahan sebelum lulus. Masukan dari mahasiswa yang lain termasuk progress proposal yang diharapkan bisa lebih maksimal lagi.

Perwakilan alumni juga menyampaikan bahwa prodi Ilmu Kedokteran Tropis FK-KMK UGM mempunyai potensi untuk menerima lulusan dari berbagai jurusan, hal ini diperkuat dari pengguna yang menginformasikan bahwa mereka terbantu dengan lulusan yang kembali mengabdi untuk instansi.

Berbagai usulan dari dosen pun menjadi bahan pertimbangan untuk diadakannya pelatihan kepada mahasiswa agar ke depannya mereka bisa menerapkan sewaktu sudah kembali mengabdi di instansi asal.

Prodi Magister Ilmu Kedokteran Tropis pada semester gasal tahun 2022-2023 ini menerima 10 mahasiswa dari berbagai lintas jurusan. Perkuliahan dilaksanakan secara luring penuh sesuai intruksi universitas. Selain itu, di akhir tahun 2022, kembali masih ada pembukaan mahasiswa di semester genap.

Tropmed UGM – Pengukuhan Guru Besar Ilmu Parasitologi Prof. dr. Tri Baskoro Tunggul Satoto, M.Sc., Ph.D dilaksanakan secara luring pada hari Kamis (30/06) di Gedung Pusat UGM. Beliau menyampaian pidato pengukuhan dengan judul “Aktivitas Manusia Sebagai Sumber Utama Penularan Penyakit Tular-Vektor.”

Dalam pidatonya, beliau mengatakan perpindahan manusia merupakan faktor kunci dalam tranmisi penyakit vektor-tular. Tentu saja ini berkaitan dengan pesatnya laju urbanisasi, seperti perjalanan dan perdagangan internasiomal. Proses perpindahan manusia ini dapat turut membawa serta vektor penyakit ke lingkungan baru.

Dikutip dari laman UGM, “Peningkatan temuan penyakit tular-vektor yang ditransmisikan melalui gigitan nyamuk Aedes albopictus dilaporkan terjadi terutama di berbagai negara di benua Eropa, dan berisiko menimbulkan wabah. Nyamuk Aedes saat ini juga dapat ditemukan di beberapa negara bagian Amerika Serikat dan merupakan penyebab utama munculnya wabah penyakit chikungunya di negara bagian tersebut,”paparnya.

Prof. dr. Tri Baskoro Tunggul Satoto, M.Sc., Ph.D merupakan dosen tetap Progrm Studi Magister Ilmu Kedokteran Tropis. Beliau menjadi koordinator matakuliah Epidemiologi Penyakit Bersumber Arthropoda/Vektor serta mengajar beberapa matakuliah lainnya di peminatan Entomologi Kesehatan.

Saat ini sebanyak 351 Guru Besar aktif di Universitas Gadjah Mada, dan di tingkat Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan sebanyak 58 Guru Besar aktif dari 124 Guru Besar yang dimiliki FKKMK UGM. (Foto Humas UGM)

Tropmed UGM – Selama dua hari (21-22/06) mahasiswa Program Studi Magister Ilmu Kedokteran Tropis FK-KMK UGM bersama beberapa mahasiswa Magister Ilmu Biomedik peminatan Parasitologi melakukan kunjungan ke Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit (B2P2VRP) Salatiga.

Sebanyak 23 mahasiswa melakukan berbagai kegiatan di B2P2VRP Salatiga. Hari pertama, mahasiswa mendapatkan informasi terkait profil B2P2VRP Salatiga dan perkuliahan dengan topik “Pengenalan Penyakit Tular Vektor di Indonesia” dan “Pengenalan Leptospirosis” yang dipaparkan narasumber dari B2P2VRP Salatiga, sekaligus alumni Prodi Ilmu Kedokteran Tropis.

Kegiatan selanjutnya adalah pengujian insektisida rumah tangga. Pada sesi ini, mahasiswa dibagi menjadi dua kelompok. Keduanya melakukan uji insektisida di Laboratorium Insektisida. Jenis instektisida rumah yang digunakan adalah anti nyamuk semprot. Mahasiswa diminta untuk mengamati, mencatat, dan membaca hasilnya di hari kedua.

Menjelang sore hari, seluruh mahasiswa yang mengikuti kunjungan menuju salah satu desa di Salatiga untuk kegiatan pengambilan jentik nyamuk. Di sini, seluruh mahasiswa dibagi menjadi empat kelompok. Setiap kelompok mendapatkan pendamping dari B2P2VRP Salatiga.

Proses pencarian jentik selesa, berlanjut dengan penangkapan nyamuk di luar rumah. Kelompok dibagi menjadi dua, lantas menangkap nyamuk di area kendang sapi milik warga. Seluruh tangkapan nyamuk dikumpulkan menjadi satu dan hari kedua dilakukan identifikasi.

Hari kedua, kegiatan identifikasi nyamuk didampingi petugas dari B2P2VRP Salatiga. Mahasiswa melakukan identifikasi nyamuk berdasarkan panduan dari petugas. Berbagai informasi terkait nyamuk didiksusikan mahasiswa lebih dalam. Nyamuk yang diidentifikasi adalah Anopheles.

Kegiatan identifikasi nyamuk ini merupakan bagian dari perkuliahan yang dilakukan secara daring. Di sini, mahasiswa bisa langsung mengetahui secara jelas tentang nyamuk didukung dengan kunci nyamuk yang ditayangkan oleh petugas.

Kunjungan Lapangan ke B2P2VRP Salatiga ini merupakan agenda rutin yang dikakukan oleh mahasiswa S2 Ilmu Kedokteran Tropis. Bahkan, mahasiswa IKT yang mengambil peminatan Entomologi sudah datang lebih awal pada hari minggu (19/06) agar mendapatkan praktikum matakuliah lainnya lebih banyak.